Pages

.

Perubahan Sistem Navigasi di BlackBerry



Masih tentang BlackBerry. Kali ini Ghiboo akan membahas perubahan yang terjadi pada sistem navigasi pengguna di BlackBerry.

Awalnya, di era seri 8700 pengguna hanya dibekali sebuah scroll di sisi kanan ponsel. Melalui scroll yang bisa bergerak ke atas dan ke bawah ini pengguna bisa menelusuri setiap aplikasi.

Navigasi dengan scroll sangat memakan waktu. Apalagi jika aplikasi yang dituju oleh pengguna berada di posisi tengah atau bawah pada kolom menu.

Barulah di seri BlackBerry Pearl 8100 yang diumumkan tahun 2006, RIM memperkenalkan Trackball sebagai sistem navigasi baru.

Trackball jelas jauh lebih baik dari scroll. Pengguna bisa lebih mudah dan cepat saat menelusuri menu. Sayang, umur Trackball biasanya tidak panjang alias mudah rusak.

Maju ke seri Curve 8500, sang produsen asal Kanada kembali mengumumkan sistem navigasi baru yang lebih canggih, yaitu Trackpad.

Model semacam ini semakin memudahkan pengguna dan memberi kesan nyaman, karena mereka hanya memerlukan sebuah sentuhan ringan untuk memindahkan kursor. Trackpad mendominasi semua seri BlackBerry terbaru. Bahkan hingga kelas high-end seperti seri 9900.

Selain ketiga sistem navigasi di atas, RIM juga sempat mengedepankan BlackBerry dengan layar sentuh melalui seri Storm. Inilah pertama kalinya RIM tak menyertakan keyboard QWERTY andalannya.

Sayang, tanggapan pengguna pada smartphone yang satu ini tak bisa dibilang positif. Touchscreen pada Storm kurang nyaman saat digunakan.

Meski demikian, model touchscreen diyakini akan terus digunakan oleh RIM di masa depan, terutama jika ingin bersaing dengan iPhone, Android, dan Windows Phone.

BlackBerry Z10 yang kabarnya akan menjadi smartphone pertama RIM di OS BlackBerry 10 juga mengusung model full touch. Kita tunggu saja kehadirannya 30 Januari nanti.